Rabu, 03 Agustus 2022

Satuan tugas Ops Aman Nusa II PMK Polresta Pontianak pada hewan ternak, terus di gencarkan

 


Polresta Pontianak - Kalbar, - penyekatan di beberapa titik lokasi yang ada dalam wilayah Kota Pontianak terus dilakukan , guna untuk mencegah dan memutus penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku, yang terjadi di beberapa kabupaten dan kota" Kamis,( 4/08/2022)

Kapolresta Pontianak Kombes Pol Andi Herindra R, S.ik melalui Kasat Binmas dan sekaligus Kasatgas Pencegahan PMK, di wilayah Kota Pontianak,  saat di konfirmasi AKP Suharto menyampaikan" Penyekatan yang di lakukan di Pelabuhan Nipah Kuning dan Senghie bertujuan pencegahan Penyebaran PMK, maka Anggota Satgas PMK yang dipimpin oleh IPTU SUGIANTO dan anggotanya melakukan pemantauan dan pemeriksaan setiap Mobil Angkutan Barang  dan kapal yang keluar masuk Pelabuhan Nipah Kuning, sebagai bentuk upaya pencegahan masuknya hewan ternak dari daerah yang yang terpapar PMK"  Ujarnya

"Wabah PMK pada hewan ternak saat ini sudah tersebar di sejumlah daerah kabupaten kota yang ada di Provinsi Kalbar"

Untuk itu, personil yang tergabung dalam satuan tugas Ops  PMK pada hewan ternak, memperketat masuknya hewan ternak di Pelabuhan Nipah Kuning  guna mencegah penyebaran PMK melalui jalur laut dari daerah yang sudah terdampak penyakit PMK, seperti yang sudah di tetapkan oleh pemerintah melalui " peta sebaran Penyakit Mulut dan Kuku di Kalbar"

Kota Pontianak" beberapa hari yang lalu termasuk zona  merah, namun saat ini penyebaran PMK sudah terkendali, setiap harinya dari jumlah sapi yang terpapar PMK sudah semakin menurun bahkan kemarin dari data yang kami terima hewan ternak sapi  yang terpapar PMK  tinggal 2 ekor, namun Tim Satgas Ops Aman Nusa II PMK  yang sudah di bentuk oleh  Mabes Polri, akan tetap  bekerja keras untuk antisipasi  menyebarnya PMK, sesuai instruksi Pemerintah daerah, untuk melakukan penyekatan maupun pemantauan terhadap para peternak hewan kaki belah genap.

Ini adalah upaya pemerintah, dalam memutus penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku, yang terjadi di beberapa daerah" Pungkasnya,

Sementara Tim Satgas Ops PMK Penanganan yang dipimpin oleh IPTU Zulkifli beserta anggota Satgas Ops PMK lainya bergerak menuju daerah Pontianak Utara,  kemudian Tim Satgas PMK Polresta Pontianak  menyambangi Kandang Sapi milik Bapak H Nawi, yang memelihara 4 ekor sapi jenis lemosin,  dan tim Satgas selanjutnya melakukan pengecekan kondisi  sapi  dan kandang  dan tidak ditemukan tanda-tanda. Penyakit Mulut dan Kuku,  kemudian Tim Satgas PMK  menyampaikan pesan dan himbauan kepada pemilik ternak dan warga sekitar untuk memahami penyebaran PMK dan cara penanganannya.

Kemudian beberapa saat kemudian Tim bergerak menuju kandang sapi milik Bapak H Mursyid  yang memelihara 6 ekor sapi jenis lokal,  setelah dilakukan pengecekan tidak ditemukan tanda-tanda penyakit mulut dan kuku, kemudian  dilakukan penyemprotan disinfektan dikandang dan sekitarnya,  dan Tim Satgas PMK lainya melakukan dialog dengan pemilik ternak dan warga sekitar  serta. Melakukan himbauan tentang Pencegahan PMK dan penangananya bila sapi ternaknya terpapar PMK.(Hrm)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar