Rabu, 30 Maret 2022

Polresta Pontianak menggelar press rilis tekait pengungkapan perkara tindak pidana pengerusakan makam


 

Pontianak, Kalbar - Polresta Pontianak menggelar press rilis tekait pengungkapan perkara tindak pidana pengerusakan makam, Rabu, (30/3/22).

Dipimpin Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., dan didampingi oleh Kasat Reskrim, Kompol. Indra Asrianto, S.I.K., dan Kapolsek Pontianak Selatan, AKP. Muhammad Risky Rizal, S.I.K., M.H., kegiatan press rilis tersebut menghadirkan terduga pelaku RA (20) warga Jalan Tanjung Harapan Pontianak Timur.

Menurut Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., pengungkapan kasus yang sempat viral di media sosial tersebut berawal dari adanya laporan dari H. Zulkarnain, yang merupakan penanggungjawab sekaligus pengurus pemakaman muslim di Jalan Abdul Rahman Saleh (BLKI) Pontianak Tenggara.

"Kami mendapat laporan dari masyarakat bahwa pada hari Minggu tanggal 27 Maret 2022 sekitar pukul 05.30 WIB, ada warga yang melihat sebelas makam sudah tercabut batu nisannya dan berserakan, dan ada satu makam yang digali sekitar 40 cm. Kemudian warga tersebut melaporkan kejadian tersebut kepada penanggungjawab sekaligus pengurus makam muslim tersebut, dan melaporkannya ke Polresta Pontianak", ungkap Kapolresta Andi Herindra.

Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., menambahkan setelah mendapat laporan tersebut, pihak Sat Reskrim Polresta Pontianak melakukan serangkaian penyelidikan dan petunjuk mengerucut kepada tersangka RA.

"Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, petunjuk mengarah ke RA sebagai terduga pelaku, dan berhasil mengamankannya. Saat diinterogasi singkat, ternyata pelaku mengakui tidak hanya melakukan pengerusakan di Pemakaman Muslim BLKI, tetapi melakukan hal yang sama di pemakaman Gang. Busri Jalan Imam Bonjol, Pontianak", jelas Andi Herindra.

Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., juga menjelaskan bahwa pelaku RA tidak dapat berkomunikasi dengan baik, dan diduga memiliki riwayat kelainan jiwa.

"Motifnya sendiri masih kita dalami, karena keterangan yang bersangkutan masih berubah-ubah, namun yang bersangkutan mengakui perbuatannya mencabut batu nisan dari makam dan salah satu makam digalinya pada malam hari tanggal 27 Maret", tambah Kapolresta Andi Herindra.

"Yang bersangkutan diduga memiliki riwayat penyakit kejiwaan. Dia juga pernah diamankan di Polsek Pontianak Timur pada tahun 2019 terkait kasus penganiayaan dengan senjata tajam dengan korban bibi dan pamannya, namun saat penahanan pelaku baru diketahui mengidap penyakit jiwa karena di dalam rutan Polsek Pontianak Timur sering bersemedi dan bertingkah aneh", ujar Andi Herindra.

"Saat ini, terhadap terduga pelaku masih terus didalami dan dilakukan pemeriksaan intensif oleh penyidik Sat Reskrim Polresta Pontianak dan dalam beberapa hari kedepan akan dilaksanakan gelar perkara mengingat yang bersangkutan berdasarkan informasi yang diperoleh dari beberapa saksi, dia mengalami gangguan jiwa (ODGJ)", tutup Kapolresta Andi Herindra. [WB]

Humas Polresta Pontianak

Selasa, 29 Maret 2022

DivHubinter Polri Berkontribusi Kembangkan Strategi Keamanan Regional Melanesian Spearhead Group

 


Jakarta - Divisi Hubungan Internasional (DivHubinter) Polri berkontribusi serta berperan aktif dalam mengembangkan strategi keamanan regional kepada Melanesian Spearhead Group (MSG).

Hal itu disampaikan oleh Kadiv Hubinter Irjen Johni Asadoma dalam acara serah terima sumbangan sukarela dari Polri hingga kelompok tombak Melanesia untuk mengembangkan strategi keamanan regional di Hotel Sheraton Grand Jakarta Gandaria City, Jakarta Selatan, Selasa (29/3).

"Atas nama Pemerintah Republik Indonesia, Polri mendapat kehormatan menjadi tuan rumah acara serah terima sumbangan sukarela Polri kepada Melanesian Spearhead Group (MSG) guna mengembangkan strategi keamanan kawasan," kata Johni kepada wartawan.

Johni menjelaskan, hal ini terwujud dari hasil Pertemuan Menteri Kepolisian (PMM) MSG kedua yang dilaksanakan pada tanggal 14 Maret 2017, lalu, di Jakarta. Dalam hal itu, PMM menyambut baik inisiatif Polri untuk turut andil dalam kontribusi keuangan guna mendukung pengembangan Keamanan Wilayah MSG Regional Security Strategy (RSS).

"Polri dengan bangga mengumumkan bahwa inisiatif tersebut di atas telah terpenuhi hari ini, melalui selesainya acara serah terima, dan transfer dana sebesar seratus ribu US Dollar, dari Polri ke Sekretariat MSG," ujar Johni.

Johni menekankan, Polri berharap dapat bekerjasama dengan anggota RSS lainnya dan Sekretariat dalam memanfaatkan dan menyalurkan sumbangan sebagaimana mestinya. Ia juga memastikan, Polri berkomitmen menjadi tuan rumah RSS WG Meeting ke-4 mendatang yang sempat ditunda sejak 2020 karena Pandemi.

Menururnya, dalam hal ini, Polri berpandangan bahwa hubungan konstruktif antara Indonesia dan MSG akan terus saling menguntungkan, dan selalu menjalin dan menghormati kedaulatan masing-masing anggota.

"Polri akan bekerja sama dengan Anggota RSS dan Sekretariat lainnya untuk memutuskan tanggal yang lebih disukai kadang-kadang pada minggu terakhir Mei 2022 dan pengaturan lain yang sesuai yang diperlukan untuk mengatur pertemuan. Mengingat situasi pemulihan Pandemi, Polri masih mengkaji kemungkinan untuk menyelenggarakan RSS WG ke-4 secara fisik di Indonesia," tutup Johni.

Kapolri Kejar Target Vaksin Booster Agar Warga Miliki Kekebalan Jalani Aktivitas Ramadan

 


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau secara langsung kegiatan akselerasi vaksinasi yang diselenggarakan bersama dengan elemen mahasiswa, BEM dan Organisasi Kepemudaan (OKP) di Gelanggang Olahraga Universitas Trisakti, Jakarta, Selasa (29/3/2022).

Kegiatan akselerasi vaksinasi tersebut juga diselenggarakan secara serentak di 5.225 titik pada 34 Provinsi seluruh Indonesia. Adapun, jumlah target vaksinasi secara nasional yang dilaksanakan pada hari ini sebanyak 1.129.668, yang terdiri untuk dosis I, dosis II dan dosis III atau booster.

"Target kita hari ini, kita laksanakan vaksinasi serentak gabungan dengan 34 wilayah atau provinsi, harapannya kita bisa berada di angka minimal 1.129.668. Jadi kenapa ini menjadi hal penting, karena kita tahu bahwa saat ini kita akan memasuki bulan Ramadan dan Pemerintah sudah mengumumkan bahwa aktivitas di bulan Ramadan diberlakukan normal," kata Sigit usai meninjau kegiatan tersebut.

Dengan adanya kebijakan Pemerintah terkait aktivitas di bulan Ramadan tersebut, Sigit menyebut akan mengoptimalkan akselerasi vaksinasi dosis III. Menurutnya, dengan terlaksananya percepatan vaksinasi booster, maka hal itu akan meningkatkan imunitas ataupun kekebalan masyarakat terhadap virus Covid-19.

Jika memiliki kekebalan dan tingkat imunitas dengan vaksinasi booster, kata Sigit, masyarakat akan semakin aman dan tenang ketika menjalani seluruh rangkaian aktivitas di bulan Ramadan hingga perayaan Hari Raya Idul Fitri mendatang.

"Oleh karena itu menghadapi bulan Ramadan saya minta akselerasi vaksinasi terus ditingkatkan khususnya vaksin booster ketiga. Sehingga pada saat rangkaian kegiatan di bulan Ramadan, kegiatan Halal Bi Halal, kegiatan mudik semua dalam kondisi betul-betul memiliki kekebalan atau imunitas," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.

Pada kesempatan ini, Sigit kembali mensosialisasikan atau mengingatkan kepada masyarakat akan pentingnya melengkapi vaksinasi. Sigit menyampaikan, apabila warga telah melengkapi vaksinasi di dosis II, maka akan memiliki kekebalan terhadap Covid-19 sekira 60 hingga 70 persen.

Sedangkan, masyarakat yang melanjutkan dengan suntikan dosis III atau booster, maka kekebalan imunitas terhadap virus corona akan meningkat sebesar 90 persen.

"Sehingga tentunya kita dorong bagaimana kita bisa mempercepat vaksin booster. Sehingga masyarakat kita mendapatkan imunitas kekebalan minimal 90 persen. Dan ini terus menerus harus kita lakukan," ucap eks Kapolda Banten ini.

Lebih dalam, Sigit juga menaruh perhatian lebih terhadap kelompok masyarakat yang lanjut usia (lansia) terkait kelengkapan vaksinasi baik dosis II dan booster. Mengingat, dalam bulan Ramadan akan ada momentum pelaksanaan mudik.

Dimana, para masyarakat akan mengunjungi orang tua di kampung halamannya masing-masing. Dengan lengkapnya vaksinasi terhadap lansia, maka tidak ada lagi kekhawatiran terjadinya penularan virus corona di klaster keluarga.

"Sehingga tahun ini kita harapkan laju Covid-19 bisa kita kendalikan. Karena ini sangat besar pengaruhnya bagi aktivitas masyarakat selanjutnya. Tentunya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang kita harapkan bisa terus kita jaga di atas angka lima. Dan ini tentunya sangat penting buat perkembangan Indonesia," papar Sigit.

Disisi lain, Sigit menyampaikan apresiasi kepada elemen pemuda dan mahasiswa yang ikut berperan aktif dalam akselerasi vaksinasi bagi masyarakat. Menurut Sigit, pengendalian Pandemi Covid-19 di Indonesia memang diperlukan kerjasama dengan seluruh elemen masyarakat.

"Sekali lagi, terima kasih Pak Rektor, rekan-rekan mahasiswa, rekan-rekan OKP dan aliansi yang terus selama ini berkontribusi kerjasama dengan kita untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi. Tentunya kita harapkan kedepan terus kita tingkatkan," tutur Sigit.

Selain meninjau langsung, Kapolri juga melakukan dialog interaktif secara virtual untuk memberikan pengarahan pengendalian Pandemi Covid-19, pada seluruh titik vaksinasi massal yang terselenggara di 34 Provinsi Indonesia.

MENGGELAPKAN UANG PULUHAN JUTA DI TEMPAT DIA BEKERJA, SEORANG PEMUDA DI AMANKAN UNIT JATANRAS SAT RESKRIM POLRESTA PONTIANAK.

 


Pontianak.Kalbar - Pada hari Selasa, tanggal 29 Maret 2022 sekira Pukul 16.00 wib Personil Unit Jatanras Sat Reskrim Polresta Pontianak mengamankan seorang terduga pelaku tindak pidana Penggelapan dalam jabatan sebagaimana diatur dalam pasal 374 KUHP.

Mendapatkan Laporan Polisi dari masyarakat terkait adanya seorang karyawan di sebuah Toko Alat Musik di Jalan Uray Bawadi Pontianak telah menggelapkan Uang hasil penjualan alat Musik Sebesar Rp. 24.246.500. Mengetahui terduga pelaku sedang berada di TKP Kemudian Personil Jatanras mendatangi TKP dan berhasil mengamankan terduga pelaku tersebut.

Kemudian anggota Jatanras melakukan interogasi terhadap terduga pelaku yang berinisial an. IK (21th/pria) bahwa benar pelaku mengakui atas perbuatannya telah Mengedit bukti Transfer Bank Palsu dari Mobile Banking BCA, Brimo dan DANA tanpa sepengetahuan korban, sehingga korban selaku pemilik Toko menggalami kerugian sebesar Rp. 24.246.500. Kemudian pelaku menggunakan Uang hasil penggelapan tersebut untuk keperluan sehari-hari.

Kini pelaku dan barang bukti telah di amankan ke Polresta Pontianak guna pengembangan penyidikan lebih lanjut.

Senin, 28 Maret 2022

Kasat Intel Polresta Pontianak menghadiri kegiatan Rapat Persiapan Sekaligus Monitoring Harga Pangan

 



Pontianak, Kalbar - Mewakili Kapolresta Pontianak, Kasat Intelkam Polresta Pontianak Kompol Hilman Malaini, S.H,.M.H., menghadiri kegiatan Rapat Persiapan Sekaligus Monitoring Harga Pangan di Pasar Tradisional dan Stok Bahan Pangan Pokok Pada Distributor Kota Pontianak, Senin (Senin 28/3/2022) di Ruang Rapat Bappeda Kota Pontianak.

Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Pontianak dalam rangka menjaga kestabilan harga pangan, ketersediaan bahan pangan pokok, serta meningkatkan ekspektasi masyarakat sebagai upaya pengendalian inflasi menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1443 H di Kota Pontianak.

Sekretaris Daerah Kota Pontianak Dr. H. Mulyadi, M.Si., menjelaskan bahwa dalam rapat tersebut dibahas tentang koordinasi dengan instansi terkait untuk antisipasi terjadinya kelangkaan bahan pokok di Kota Pontianak.

"Laksanakan koordinasi dengan instansi terkait untuk antisipasi terjadinya kelangkaan bahan pokok di Kota Pontianak. Kepada Disperindag saya mengharapkan agar cek tiap hari harga kebutuhan pokok dan laporkan ke diskominfo untuk release ke masyarakat", tutur Sekda Mulyadi.

Adapun lokasi kegiatan monitoring yang dilaksanakan yaitu di Kapuas Pratama Jl. Kapten Marsan Belakang Bank Kalbar (Minyak Goreng Curah), Anugerah Sentosa Baru Jl. Barito (Minyak Goreng Curah), Khatulistiwa Jaya Jln. Kom. Yos. Sudarso (Distributor Bahan Pokok), dan Swalayan Mitra Anda Jl. H.R.A. Rachman.

Pemerintah Kota Pontianak berharap dengan adanya rapat persiapan dan monitoring harga pangan di pasar radisional dan stok bahan pangan pokok tersebut akan dapat mengendalikan dan mencegah terjadinya kelangkaan sembako menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 2022 di Kota Pontianak. [WB]

Peluncuran Buku : JALAN PRESISI KAPOLRi JENDERAL LISTYO SIGIT

 


Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melihat buku Jalan Presisi Kapolri sebaga sebuah aksi untuk melakukan refleksi di tengah pandemi. Sebab, berbagai bahasan tentang kinerjanya selama satu tahun terulas di sana.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo dalam pembacaan sambutan mewakili Kapolri mengatakan, aksi refleksi di tengah pandemi tidak lain bertujuan untuk semakin membenahi Korps Bhayangkara. Apalagi, masih ada sejumlah hal yang belum tercapai.

"Yang belum tercapai peningkatan sinergitas, perbaikan proses penegakkan hukum dan penyelesaian permasalahan HAM, akan terus kami jadikan sasaran yang harus dicapai," kata Dedi dalam acara bedah buku Jalan Presisi Kapolri di Universitas Paramadina, Senin (28/3)

Dedi menyebut, pembenahan akan terus berlanjut karena masih ditemukan pelayanan kepolisan yang kurang responsif, tebang pilih, berbelit di lapangan yang dapat menimbukkan kebencian di masyarakat. Maka, Polri dengan laporan publik dapat menjadi institusi yang mengintarisir segala harapan masyarakat.

"Oleh sebab itu polri membuka ruang seluas-luasnya untuk menampung semua kritik, saran dan masukan baik melalui Polri atau diskusi seperti hari ini sehingga polri dapat berbenah," terang Dedi.

Dedi menyampaikan, Polri memiliki 4 pilar kebijakan, 16 program prioritas, 51 kegiatan, 177 rencana, dan 8 komitmen dalam melakukan tugas dan fungsinya. Transformasi menjadi hal penting yang diperlukan Polri untuk menerapkan semua itu.

Transformasi yang sudah dilakukan antara lain dengan penerapan restorative justice dan akibatnya 11811 perkara sepanjang 2021 selesai dengan baik tanpa buang waktu dan tenaga. Pengubahan struktural dengan Polrea Likuidasi merupakan langkah yang turut diambil dengan 1062 polsek yang kini tidak lagi memiliki kewenangan penyelidikan.

"Sehingga penyelesaian restorative justice untuk penyelesaian perkara dapat dilakukan," ucapnya.

Internal, kata Dedi, polisi melakukan perekrutan anggota berbasis talenta di bidang intelektual, spiritual, dan sains. Sehingga bisa meningkatkan pelayanan ke publik.

Dedi menyebut, dengan semua langkah ini, polri beharap dapat mendukung kebijakan pemerintah dalam rangka pembangunan ekonomi nasional. Seperti, meningkatkan kualitas pelayanan publik, mengawal kebijakan pemerintah untuk mempercepat pembangunan nasional dan mendukunh pemekaran sejumlah wilayah guna pemerataan sosial.

Penindakan dalam menghadapi pandemi juga telah diberikan mulai dari pengawalan kebijakan 5M, penyemprotan di ruang publik hingga menjadi garda terdepan untum mempercepat vaksinasi supaya tercapai herd immunity.

"Tantangan sejak awal kepemimpinan saya yaitu menghadapi pandemi Covid-19 serta dampak yang ditimbulkan dari aspek kesehatan, ekonomi, sosial dan pendidikan," ujar Dedi membacakan sambutan Kapolri.

Polri Pastikan Kebutuhan Logistik dari Produk Lokal

 


Polri memastikan anggaran belanja untuk barang-barang di Korps Bhayangkara sesuai dengan amanat Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan selalu mendukung program pemerintah dalam penggunaan produk dalam negeri.

Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, sebagian besar kebutuhan Polri menggunakan produk dalam negeri. Menurutnya, persentase anggaran belanja yang dikeluarkan untuk produk dalam negeri mencapai 98%.

Dia menuturkan, alokasi anggaran tersebut sesuai dengan standar dari Kemenko Maritim dan Investasi. Target dari Kemenko Maritim dan Investasi untuk hal tersebut sebesar 40%.

"Sebagian besar belanja barang-barang polri menggunakan produk dalam negeri, sampai 98%. Polri menggunakan produk dalam negeri yang sesuai target dari kementerian manives kan 40%  belanja barang itu harus dibelanjakan untuk produksi dalam negeri polri sudah melampaui itu," kata Dedi saat ditemui media di Kompleks Universitas Paramadina, Senin (28/3).

Dedi menjelaskan, 2% dari alokasi anggaran diperuntukkan membeli sejumlah perlengkapan di luar negeri karena belum ada produsen dalam negeri yang membuat perlengkapan tersebut. Kebutuhan yang dimaksud, yakni baju untuk tim Jibom (penjinakkan bom) dengan keamanan standar tinggi.

"Masih ada yang dibeli di luar negeri hanya 2% yang belum diproduksi di dalam negeri, yaitu peralatan jibom. Baju bom itu standar keamanan tinggi dan itu kan pengadannya untuk Gegana yang ada di Mabes Polri dan 34 provinsi di Polda," ujar Dedi.

Selain jibom, kata Dedi, masih ada Unit KBR (Kimia, Biologi, dan Radioaktif) yang memerlukan standar serupa. Sebab, baju tersebut memerlukan ketahanan radiasi yang mumpuni.

"Baju-baju yang tahan radiasi itu yang memproduksi orang-orang atau negara-negara yang pernah berurusan dengan radiasi nuklir karena ini menyangkut keselamatan tinggi anggota," ucap Dedi.

Sabtu, 26 Maret 2022

Rakernis Slog dan Korlantas, Kapolri : Kawal Program Digitalisasi dan Penggunaan Produksi Dalam Negeri.

 


SURABAYA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menutup Rakernis Logistik Polri dan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri di Surabaya, Jawa Timur.

Sigit mengapresiasi kepada stakeholder terkait baik kepala daerah, BUMN dan lembaga lainnya yang sudah membantu dalam mengembangkan sistem electronic traffic law enforcement atau ETLE nasional karena menjadi program unggulan kepolisian.

Ke depan kata Sigit, pihaknya akan terus mengembangkan kepatuhan masyarakat di jalan raya dan bagaimana mengurangi risiko kecelakaan yang mengakibatkan fatalitas korban.

"Kita juga mengembangkan konsep smart city yang diintegrasikan dengan  sistem di command Center Polri. Kami integrasikan dengan pelayanan di pemda, rumah sakit dan stakeholder lainnya," kata Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini mengungkapkan dengan terintegrasinya pelayanan tersebut seluruh stakeholder diharapkan dapat memberikan pelayanan cepat.

Sigit juga berharap program ETLE dan pelayanan berbasis digital bisa terus dikembangkan sehingga tingkat kecelakaan menurun dan pelayanan semakin baik sesuai harapan masyarakat.

"Kedepan kita akan terus mengembangkan pelayanan berbasis digital untuk kemudahan masyarakat," ujar Sigit.

Terkait dengan Rakernis Slog, Sigit menekankan soal '7 Tepat' dalam proses pengadaan barang dan jasa. Adapun '7 Tepat' yakni, Tepat Jumlah, Tepat Waktu, Tepat Mutu atau Tepat Kualitas, Tepat Harga, Tepat Guna atau Tepat Pemakaian, Tepat Tempat, dan Tepat Jenis.

"Pengadaan (bekal umum, peralatan, dan Faskon) Polri harus memperhatikan 7 tepat sehingga barang/jasa bisa digunakan secara efektif dan tepat serta mendorong pelaksanaan tugas Polri dengan optimal," ucap Sigit.

Lebih dalam, Sigit juga menekankan, jajaran Slog Polri juga harus mengawal kebijakan Pemerintah soal Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN). Menurutnya, fokus Pemerintah saat ini melakukan akselerasi pertumbuhan ekonomi dengan mendorong penggunaan produk dalam negeri.

Oleh karena itu, Sigit meminta kepada Slog Polri untuk mengutamakan produk dalam negeri pada pengadaan barang dan jasa di lingkungan Polri sampai dengan mencapai target maksimal 70 persen. Lalu, meningkatkan disiplin penginputan data perencanaan belanja pada aplikasi SIRUP dan e-kontrak yang benar dan dapat dipertanggung jawabkan.

Jelang Ramadan, Kapolri Instruksikan Kapolda Cek Setiap Hari Ketersediaan Minyak Goreng di Pasar

 


Jawa Timur - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh Kapolda dan jajaran untuk melakukan pengecekan setiap hari terkait ketersediaan minyak goreng jenis curah demi memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya menjelang bulan Ramadan.

Instruksi tersebut disampaikan Sigit usai meninjau langsung pihak produsen di PT. Smart, Rungkut, Kota Surabaya, Jawa Timur. Hal ini merupakan rangkaian kunjungan kerja Kapolri untuk memastikan ketersediaan dan harga penjualan minyak goreng curah untuk masyarakat.

"Dan tentunya tempat-tempat lain nanti Kapolda dengan tim satgas dicek dan diikuti setiap harinya. Termasuk tempat yang kosong dimana untuk diinformasikan, sehingga kemudian bisa dihubungi para distributor yang sudah dicatat untuk mengisi wilayah yang kosong," kata Sigit.

Menurut Sigit, pengawasan dan pemantauan dari pihak kepolisian tersebut untuk memberikan kepastian serta jaminan kepada masyarakat bahwa minyak goreng jenis curah stoknya terjamin dan harga penjualannya sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah.

Dengan adanya komitmen tersebut, Sigit mengimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan tenang untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng, khususnya di saat menunaikan ibadah Puasa.

"Jadi tentunya hal-hal yang harus terus kita cek dan kemudian kita pastikan seluruh kegiatan distribusi berjalan baik. Ini akan kita ikuti terus. Mudah-mudahan ketersediaan minyak curah, dan harga eceran tertinggi betul-betul ada dipasaran khususnya di bulan Ramadan," ujar Sigit.

Terkait kunjungannya di PT. Smart, Sigit menyatakan mendapatkan laporan bahwa pihak produsen mampu memproduksi minyak goreng sebanyak 250 ton untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat di Jawa Timur.

"Kemudian tadi dari hasil diskusi, pihak produsen siap untuk tingkatkan produksi kebutuhan minyak curah dan tentunya kita akan komunikasikan dengan Kementerian Perindustrian untuk bisa diberikan tambahan lebih. Kita juga tadi tanyakan langsung ke beberapa distributor yang mendapatkan penugasan dari PT. Smart untuk membagikan dan menyalurkan ke seluruh wilayah Jawa Timur," papar Sigit.

Sebelum meninjau PT. Smart, Kapolri dan Forkopimda Jawa Timur, juga telah mengecek secara langsung ketersediaan minyak goreng khususnya jenis curah dan harga penjualannya di Pasar Wonokromo, Jawa Timur.

Tak Mau Warga Kesulitan, Kapolri: Jangan Lagi Terjadi Kelangkaan Minyak Goreng Curah

 


Jawa Timur - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau ketersediaan dan harga penjualan minyak goreng jenis curah di Pasar Wonokromo, Jawa Timur. Pengecekan itu dilakukan bersama dengan Forkopimda Jawa Timur.

"Baru saja bersama dengan Gubernur dan Forkopimda mengecek distribusi minyak curah terkait dengan beberapa waktu lalu sempat terjadi kelangkaan dan juga terjadi peningkatan harga yang cukup tinggi. Sehingga membuat masyarakat terdampak," kata Sigit usai melakukan peninjauannya.

Karena tak mau warga terdampak akibat kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng curah, Sigit menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.

Namun, dari tinjauannya dan dialog langsung bersama puluhan pedagang di Pasar Wonokromo, Sigit menyebut bahwa, stok minyak goreng curah dari pihak distributor telah disalurkan kepada para pedagang.

"Saya tanya ke pedagang rata-rata stok cukup untuk kebutuhan satu minggu dan harapan dari pedagang bahwa satu minggu kedepan untuk distribusi minyak curah Pasar Wonokromo agar dikirim kembali. Karena itu saya minta tolong ke distributor, apa yang diharapkan para pedagang bisa di penuhi. Mungkin kurang dari satu minggu bisa diisi lagi kebutuhan. Apalagi menjelang Ramadan tentunya kebutuhan terhadap minyak akan meningkat karena ada kebutuhan bulan Puasa," ujar Sigit.

Lebih dalam, mantan Kabareskrim Polri itu juga menekankan, diharapkan pihak produsen dan distributor dapat melakukan akselerasi dalam memproduksi dan menyalurkan minyak goreng curah kepada masyarakat ketika memasuki bulan suci Ramadan.

"Kita harapkan di bulan Ramadan ini kecukupan minyak curah khususnya di sampaikan tadi ada 26 pasar yang jadi prioritas betul-betul bisa terisi tepat waktu dan jangan lagi terjadi kelangkaan," ucap eks Kapolda Banten itu.

Demi menjamin ketersediaan dan harga penjualan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah, Sigit menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk melakukan pengawalan dan pemantauan terkait dengan minyak goreng curah tersebut.

"Karena itu saya minta ke Kapolda turunkan petugasnya baik dari satgas pangan daerah dan Bhabinkamtibmas untuk mengecek dimana yang kosong dan nanti segera diinformasikan untuk kita sampaikan ke distributor tingkat daerah atau pusat. Kepolisian saya minta mengawal. Sehingga tidak ada hambatan proses produksi dan saat pendistribusian minyak curah karena memang ditunggu oleh masyarakat khususnya pedagang dan lainnya," tutup Sigit.

Kamis, 24 Maret 2022

Kapolda Kalbar Hadiri Vaksinasi Serentak di Politeknik Negeri Pontianak

 


PONTIANAK, KALBAR - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro menghadiri Vaksinasi Serentak di Politeknik Negeri Pontianak, yang dipimpin oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Kamis (24/3).

Dalam amanatnya Kapolri menekankan untuk akselerasi vaksinasi seluruh kalangan usia di area sasaran mudik, mengingat adanya kelonggaran kegiatan masyarakat dan vaksinasi booster menjadi syarat dalam melaksanakan mudik.

"Lakukan strategi dan inovasi dalam akselerasi vaksinasi sesuai kearifan lokal masing-masing guna mempersiapkan menghadapi Bulan Ramadhan ini," ungkapnya.

Lanjutnya, berikan kepastian bahwa kelonggaran kegiatan masyarakat berjalan lancar dengan pendisiplinan prokes serta vaksinasi.

"Kedepan akan ada pengaturan mudik yaitu masyarakat yang sudah melaksanakan vaksinasi dosis II, akan laksanakan test antigen guna memastikan masyarakat yang ingin mudik aman dan yang sudah menerima vaksinasi booster terbebas dari test swab antigen," ujarnya.

Mempersiapkan daerah tujuan mudik terutama lansia yang kerap menerima kunjungan dari keluarga agar dapat terlindungi.

Di sisi lain Kapolda Kalbar juga menambahkan, sasaran vaksinasi di Politeknik Negeri Pontianak 300 dosis dengan sasaran dosis I, II, III.

"Pelaksanaan vaksinasi di kota Pontianak berjumlah 28 titik dilaksanakan secara serentak," jelasnya.

Kapolda berharap di Bulan Mei sasaran vaksinasi dosis I, II dan Booster mencapai 70%.

"Akan dilaksanakan posko pemeriksaan melalui titik kumpul jalur mudik guna mengecek persyaratan vaksinasi sebelum perjalanan mudik," tutupnya.

Tinjau Pasar Sehat Sabilulungan Soreang, Kapolri Pastikan Ketersediaan Minyak Curah dan Sembako Jelang Ramadhan Tercukupi

 


BANDUNG - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau Pasar Sehat Sabilulungan Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/3/2022). Dalam kunjungannya tersebut, Sigit ingin memastikan proses distribusi berjalan lancar, ketersediaan minyak goreng khususnya jenis curah tersedia dan penjualannya sesuai dengan kebijakan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah.

Menurut Sigit, minyak goreng curah serta sembako harus terjamin ketersediaannya untuk masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Apalagi, sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadan.

"Tadi saya tanya langsung ke beberapa pedagang terkait keberadaan minyak goreng. Memang kemarin mereka sampaikan minyak curah masih belum dapat sesuai HET, tapi hari ini saya tanyakan untuk pasar Soreang mendapatkan 5 ton dan dibagikan kepada 61 pedagang," kata Sigit usai melakukan peninjauan.

Menurut Sigit, para pedagang menjual minyak goreng kepada masyarakat dengan harga Rp15.500 per kilogram. Hal itu sudah sesuai HET yang ditetapkan Pemerintah.

Mantan Kabareskrim Polri ini juga menanyakan langsung kepada para distributor berapa harga yang mereka lepas ke pedagang. Para pedagang mengaku melepas minyak goreng dengan selisih seribu rupiah sehingga sampai ke konsumen Rp15.500.

"Saya harap dan minta tolong ini terus dikontrol sehingga keberadaan minyak curah betul-betul bisa tersedia dan harganya sesuai dengan HET," ujar Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini juga berharap ketersediaan dan harga minyak goreng termasuk sembako benar-benar terjaga hingga bulan Ramadan nanti dan seterusnya.

Dengan begitu, segala kebutuhan sembako dan komoditas lainnya yang dibutuhkan masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga selalu tersedia.

"Tentunya fluktuasi harga saya harapkan terus diikuti sehingga kita betul-betul bisa menjaga dan terkendali," tutup Sigit.

Ungkap Sabu 1,196 Ton, Kapolri: Kita Jaga Program Pemerintah Wujudkan SDM Unggul

 


Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk terus berkomitmen mencegah dan memberangus peredaran narkotika di Indonesia. Menurut Sigit, hal itu wujud nyata, untuk menjaga serta mengawal program Pemerintah dalam mewujudkan SDM yang unggul.

Hal itu ditegaskan oleh Kapolri saat memimpin konferensi pers pengungkapan narkotika jenis sabu seberat 1,196 ton di Pusdik Intelkam, Soreang, Jawa Barat, Kamis (24/3/2022).

"Karena itu saya berikan apresiasi kepada rekan-rekan yang melakukan pengungkapan. Saya kira apa yang telah rekan-rekan lakukan tentunya jadi bagian dan kontribusi bagi kita untuk menjaga agar program Pemerintah mewujudkan SDM unggul, untuk menuju Indonesia Maju atau Indonesia Emas betul-betul kita bisa jaga," kata Sigit.

Dengan adanya komitmen pencegahan peredaran narkotika di Indonesia, kata Sigit, hal itu akan mencegah rusaknya generasi muda sebagai generasi penerus bangsa dari bahaya narkoba. Karena itu, Sigit meminta, kepada seluruh jajaran dan stakeholder terkait untuk memberangus barang haram tersebut dari hulu hingga hilir.

"Sekali lagi tentunya saya mohon informasi dan kerjasama ditingkatkan terus. Kemudian kita harus memiliki daya tangkal dan daya cegah, terhadap bahaya dari penyalahgunaan narkoba," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.

Menurut Sigit, pengungkapan narkotika jenis Sabu seberat 1,196 ton melalui Joint Investigation antara Bareskrim Polri, Direktorat Narkoba Polda Jawa Barat dan BNNP Jawa Barat itu, adalah salah satu keberhasilan terbesar di awal tahun 2022 ini.

Dengan adanya pengungkapan itu, Sigit memaparkan bahwa, pengungkapan narkoba sepanjang 2022 periode Januari hingga Maret, Polri telah mengungkap sabu sebanyak 2,73 ton, ganja 7,24 ton dan pil ekstasi sebesar 230.789 butir.

"Saya harapkan kedepan pengungkapan besar terus dilakukan. Dan yang paling penting bagaimana kita mencegah agar narkoba,  kita tekan untuk tidak masuk ke dalam negeri. Serta, lalu bagaimana berikan hukuman maksimal kepada pelaku-pelaku bandar. Sehingga kemudian Indonesia ini tidak menjadi pasar buat mereka," ucap eks Kapolda Banten itu.

Demi menyelamatkan generasi bangsa, Sigit juga berharap para pengedar ataupun bandar yang memasukan dan mengedarkan narkoba di Indonesia dapat diberikan hukuman secara maksimal. Menurutnya, hal itu agar menjadi efek jera bagi pelaku tindak pidana narkoba.

"Tentunya kami mengimbau, untuk mitra kami di Kejaksaan dan Pengadilan Negeri untuk memberikan hukuman yang maksimal terhadap para pelaku. Sehingga kita tentunya memiliki tugas dan tanggung jawab agar generasi kita, generasi muda kita betul-betul bisa terjaga dari ancaman narkoba," tutur Sigit.

Terkait pengungkapan kasus ini, Sigit juga menginstruksikan kepada jajarannya untuk menjerat para pelaku dengan pasal tindak pidana pencucian uang (TPPU).

Selanjutnya Sigit menyebut bahwa, dari keberhasilan pengungkapan 1,196 ton sabu ini, kepolisian dan stakeholder terkait berhasil menyelamatkan kurang lebih 5.980.000 orang dari potensi
penyalahgunaan narkotika.

Lebih dalam, pada kesempatan ini, Sigit kembali mengingatkan kepada seluruh jajaran kepolisian untuk tidak 'main-main' terhadap narkotika. Pasalnya, ia tidak akan segan untuk memberikan hukuman atau sanksi tegas.

"Dan saya juga minta pada rekan-rekan seluruh Kapolda dan Kapolres, kalau ada anggota terlibat pecat, pidanakan dan berikan hukuman maksimal. Karena itu komitmen kita. Saya tidak mau bahwa ada bagian dari instirusi Polri ikut bermain main dengan ini," tegas Sigit.

"Namun terhadap anggota yang mengungkap dan memiliki prestasi, saya juga berkomitmen untuk memberikan reward. Sehingga kinerja anggota akan terus menjadi lebih baik," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.

Kapolri Minta Forkopimda dan FKUB Siapkan Strategi Vaksinasi di Bulan Ramadan

 


Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak di 34 Provinsi Indonesia. Kali ini, Kapolri bersama dengan Anggota Komisi III DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menghadiri secara langsung kegiatan akselerasi di Pusdik Intelkam, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

"Hari ini prioritas yang dilaksanakan di tempat ini kita laksanakan vaksinasi khususnya untuk saudara-saudara kita Imam Masjid, Penceramah, Khatib dan tentunya keluarga besar dan masyarakat yang ada disekitar. Ada kurang lebih 1.500 masyarakat yang di vaksin di tempat ini. Sementara Jawa Barat sendiri target vaksinasi harian hari ini diangka 200 ribu. Tentunya ini saya berikan apresiasi dan tolong terus dipertahankan," kata Sigit usai meninjau kegiatan itu, Kamis (24/3/2022).

Dalam tinjauannya kali ini, Sigit mengapresiasi Forkopimda Jawa Barat, lantaran mendapatkan laporan bahwa laju pertumbuhan Covid-19 dan angka Positivity Rate di wilayah ini mengalami penurunan. Ia pun meminta untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian positif tersebut.

Meski begitu, Sigit menekankan kepada Forkopimda maupun Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di seluruh Indonesia, untuk tetap mempersiapkan strategi-strategi percepatan akselerasi vaksinasi ketika memasuki Bulan Ramadan.

Menurut Sigit, di bulan suci tahun ini, Pemerintah telah memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia untuk menunaikan ibadah di masjid secara normal namun tetap menerapkan protokol kesehatan. Oleh sebab itu, Sigit meminta, hal itu harus dijaga untuk memastikan masyarakat tetap dalam keadaan sehat atau terhindar dari paparan virus corona.

"Oleh karena itu, saya minta untuk pak Kapolda dan seluruh jajaran FKUB yang ada terus dorong strategi vaksinasi untuk melakukan pendekatan strategi vaksinasi di dekat Masjid. Kemudian di tempat yang banyak kegiatan, yang mungkin aktifitasnya meningkat, seperti di pasar dan lainnya. Tolong di titik-titik tersebut yang banyak aktifitas, disiapkan gerai-gerai vaksin sehingga selama bulan Ramadan ini vaksinasi tetap berjalan dan utamanya seluruh aktifitas masyarakat bisa berjalan dan laju pertumbuhan Covid-19 bisa kita jaga," ujar Sigit.

Strategi vaksinasi tersebut, ditegaskan Sigit merupakan kunci untuk menekan laju pertumbuhan Covid-19. Karena itu, harus dipastikan masyarakat telah mendapatkan suntikan vaksin dosis dua dan dosis tiga atau booster.

Mantan Kabareskrim Polri itu juga mengingatkan soal kesiapan menghadapi tradisi mudik masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri. Dengan lengkapnya vaksinasi, maka diharapkan tidak munculnya klaster Covid-19.

Lebih dalam, demi mencegah munculnya klaster, mantan Kapolda Banten itu juga mengingatkan soal percepatan vaksinasi terhadap masyarakat kelompok lanjut usia (lansia). Menurutnya, untuk akselerasi lansia bisa diterapkan strategi Door to Door.

"Ini yang akan terus kita kejar dan laksanakan. Sehingga seluruh rangkaian di Ramadan, pasca-Hari Raya Idul Fitri, kita yakin laju Covid-19 bisa kita kendalikan. Karena ini akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi yang kita harapkan bisa kita jaga untuk bertumbuh di atas lima persen. Ini yang tentunya harus kita kelola dengan baik. Bagaimana upaya meningkatkan kesehatan disatu sisi pertumbuhan ekonomi bisa terus kita dorong. Dan tentunya ini menjadi harapan kita semua bisa terlaksana dengan baik," ucap eks Kapolda Banten itu.

Disisi lain, terkait dengan menjelang Bulan Ramadan, Sigit juga berharap kepada awak media untuk ikut membantu menginformasikan soal ketersediaan serta harga penjualan minyak goreng khususnya jenis curah. Hal itu diharapkan untuk menghindari adanya kelangkaan dan permainan harga. Mengingat, kata Sigit, Pemerintah telah menetapkan kebijakan harga untuk penjualan minyak goreng curah.

"Dan kemudian, kami tentunya titip ke rekan-rekan media, di luar kegiatan vaksinasi, saat ini kita terus memantau perkembangan fluktuasi keberadaan minyak khususnya minyak curah dan kita minta agar minyak curah yang telah diberikan subsidi oleh Pemerintah betul-betul keberadaannya segera di pasar. Dan karena itu distribusi yang tersumbat kemudian hal lain yang mengganggu terhadap ketersediaan minyak ini tolong diinformasikan kepada kita. Sehingga kita bisa lakukan langkah-langkah," papar Sigit.

Selain meninjau, Sigit juga memberikan pengarahan strategi pengendalian Pandemi Covid-19 secara virtual di seluruh Provinsi Indonesia.

Divisi Humas Polri Usung Tiga Fokus Utama Hadapi Era Digital

 


Jakarta - Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo menyatakan jajaran kepolisian harus siap menghadapi tantangan di era digital seperti saat ini. Dia menjabarkan tiga fokus utama yang akan dilakukan.

Dedi bilang, sesuai perintah Presiden RI, Joko Widodo bahwa kepolisian harus mengetahui perkembangan kebijakan makro pemerintah di era digital. Untuk itu, lanjut Dedi, Divisi Humas Polri terus mencetak digital talent.

"Dari humas polri kita melakukan pelatihan-pelatihan kepada mitra-mitra polri yang baru, perwira perwira polri yang baru dalam rangka untuk bisa menjawab digital talent yang harus dilakukan," kata Dedi, Rabu (23/3/2022).

Fokus kedua yang ditekankan adalah menciptakan disiplin nasional, hal tersebut dapat dimulai dari keluarga, unit terkecil, hingga kesatuan Polri itu sendiri. Sehingga, Polri bisa menjadi contoh bagi masyarakat.

"Bapak Kapolri sudah memerintahkan seluruh jajaran untuk mampu mengimplementasikan di dalam keseharian momentum manajemen-manajemen terkait SDM dalam rangka untuk penguatan masalah akselerasi menuju Polri yang presisi," ucapnya.

Dedi mengungkapkan, jajaran kepolisian juga harus mengedukasi masyarakat agar tidak termakan berita-berita hoaks. Terlebih
di tengah merebaknya pandemi COVID-19 serta informasi yang mudah diakses masyarakat.

"Program-program strategis nasional dan investasi ini kewajiban polri untuk menjamin dan memberikan kepastian, rasa aman dan kepastian umum sehingga ekonomi Indonesia di tengah Pandemi ini bisa berkembang dan maju sangat pesat," terangnya.

"Ini merupakan tantangan-tantangan yang harus diketahui oleh seluruh anggota polri sehingga anggota polri tau bagaimana agenda strategis nasional yang harus kita lakukan untuk meningkatkan literasi yaitu edukasi kepada masyarakat," imbuhnya.

Dedi berharap, peningkatan sinergitas atau kemitraan kepada media dan masyarakat dapat membangun kesatuan Indonesia yang berdasar Indonesia. Di samping itu, Polri harus mampu merespon cepat tanggap terhadap masyarakat.

"Harapan kedepan dalam rangka untuk menghadapi era digital yang sangat cepat humas polri harus mampu merespon dan juga harus mampu memberikan literasi kepada masyarakat semaksimal mungkin. Agar masyarakat tidak termakan berita-berita hoaks, agar masyarakat tidak terjebak pada koalisi koalisi yang mungkin bisa terjadi di masyarakat," tutupnya.

Selasa, 22 Maret 2022

Kapolresta Pontianak menjadi narasumber Sosialisasi Pembinaan dan Pengembangan Wawasan Kebangsaan, Bela Negara dan Ideologi Pancasila Di SMA N 6 Pontianak.

 


Pontianak Timur Kalbar - Kapolresta Pontianak KOMBES POL ANDI HERINDRA,.S.I.K Hadir dan menjadi Nara Sumber pada Gelaran Sosialisasi Pembinaan dan Pengembangan Wawasan Kebangsaan, Bela Negara dan Ideologi Pancasila Di Sekolah Menengah Umum di Kota Pontianak, Rabu (23/03/2022). 


Sosialisasi Pembinaan dan Pengembangan Wawasan Kebangsaan, Bela Negara dan Ideologi Pancasila Di Sekolah Menengah Umum di Kota Pontianak digelar di SMA Negeri 06 Jl.Tani Kel.Saigon Kec.Pontianak Timur di gelar hari Rabu tanggal 23 Maret 2022 Pukul 08.00 wib. 


Kapolresta Pontianak KOMBES POL ANDI HERINDRA,.S.I.K hadir kelokasi didampingi oleh Kabag Sumda Polresta Pontianak KOMPOL PRAYITNO,.SH,.MH, Kasat Intelkam Polresta Pontianak KOMPOL HILMAN MALIAINI,.SH,.S.I.K dan Kapolsek Pontianak Timur KOMPOL ABDUL MALIK,.S.Ip,.M,.Sos.


Kegiatan juga dihadiri oleh Kesbanpol Kota Pontianak RIZAL,.S,Sos, Kepala Sekolah SMA Negeri 06 DEDEN DIKMAT CAHIDIR beserta Staf dan Guru SMA Negeri 06.


Sambutan Kesbanpol Kota Pontianak Bahwa kegiatan ini merupakan pertemuan yang ke tiga dan yang pertama di SMA Petrus, SMA 1 dan SMA hari ini di SMA 6, Kegiatan ini sifatnya daring karena ada momentum yang diperlukan untuk melakukan sosialisasi wawasan kebangsaan dan Para Siswa akan di berikan bekal,motivasi sehingga dapat membentengi dan dipersiapkan supaya jiwa sosialnya menjadi kuat


Sambutan Kapolresta Pontianak Bahwa Siswa adalah generasi penerus yang artinya bahwa pegawai negeri itu ada massanya dan tentunya akan di gantikan oleh penerus yaitu Siswa-siswa sekalian dan Kita harus menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia dan yang menjadi ancaman di Indonesia yaitu radikalisme dengan adanya persaingan antara kelompok dan kesenjangan sosial. 


Kapolresta Pontianak juga menjelaskan Bahwa radikalisme ini merusak dan adapun ciri cirinya yaitu tidak menghargai perbedaan dan Radikal artinya akar dan merupakan Paham yang menghendaki perubahan. 


Kapolresta juga berpesan Jangan hanya bangga apa yang di pelajari disekolah namun harus tetap belajar dan mengembangkan ilmu yang didapatkan sedangkan terkait dengan radikalisme yaitu persiapkan betul mental karena kedepan akan semakin sulit agar siswa dan siswi yang hadir silahkan belajar yang baik dan mengasah diri masing masing. 


Sambutan Kasat Intelkam Polresta Pontianak bahwa Medsos memiliki pengaruh yang besar karena merupakan salah satu sarana untuk melakukan penyebaran paham radikalisme, Silahkan gunakan medsos dengan baik. 


Sosialisai terkait dengan penerimaan anggota polri oleh Bag Sumda Polresta Pontianak juga disampaikan kepada Seluruh Siswa yang hadir jika berminat dengan Persyaratan bisa dilihat di Medsos maupun datang ke Polresta untuk koordinasi. 


Kegiatan tersebut sengaja digelar untuk memberikan pandangan kepada para siswa bahwa pentingnya Wawasan Kebangsaan, Bela Negara dan berasaskan Ideologi Pancasila karena Siswa tersebut merupakan penerus dan Generasi Bangsa yang harus dibimbing dan dibina sejak Usia Dini. 


Humas Polsek Pontianak Timur.

Buka Rakernis Gabungan, Kapolri Harapkan Polri Presisi jadi Lompatan Jauh.

 


Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membuka rapat kerja teknis (rakernis) gabungan beberapa satuan kerja (satker) di Rupatama Polri, Jakarta Selatan, Selasa (22/3/2022).

Dalam arahannya, Sigit pun mengingatkan masing-masing satker untuk selalu bekerja secara beriringan dan bersinergi agar organisasi Polri menjadi lebih baik.

"Saya ingin mengibaratkan, ibarat organ tubuh maka di Polri ini ada berbagai macam unsur yang sudah diatur dimana seluruh organ tubuh ini bisa bekerja dengan baik apakah itu organ vital, panca indra, alat gerak sehingga tubuh kita yang bernama organisasi Polri ini betul-betul bisa berjalan dengan baik dan kuat," kata Sigit.

Ia pun menuturkan, dengan kondisi tubuh yang prima dan sehat, maka Polri bisa menghadapi segala macam ancaman dan tantangan ke depan guna mewujudkan organisasi Polri yang Presisi dan sesuai dengan harapan masyarakat.

Menurutnya, Polri yang kuat menjaga stabilitas kamtibmas menjadi salah satu kunci utama agar seluruh kebijakan nasional dan harapan masyarakat terhadap Polri bisa diwujudkan.

"Ini menjadi bagian yang kita semua harus memahami dan saling bersinergi menjaga kekuatan kesehatan yang ada sehingga warna dan persepsinya menjadi satu," ujar Sigit.

Ia pun mengingatkan jajarannya untuk tak pernah lepas dan mengikuti perkembangan lingkungan strategis. Dampak situasi global saat ini, kata Sigit sangat luar biasa dan menimbulkan ketidakpastian.

Ia pun mencontohkan bagaimana Pandemi Covid-19 berdampak ke seluruh negara di dunia dari sisi ekonomi maupun kesehatan. Kemudian invasi Rusia ke Ukraina juga menimbulkan dampak bagi Indonesia.

Fenomena ini, kata Sigit harus dikelola dengan sebaik mungkin. Sebab, jika tidak akan menimbulkan gangguan kamtibmas. Ke depan, memasuki bulan Ramadan ia juga mengingatkan jajarannya agar mewaspadai kenaikan beberapa harga bahan pokok.

"Kita akan memasuki bulan ramadhan dimana harga-harga komoditas dan bahan pokok akan naik. ini menjadi ancaman apabila tak bisa diatasi," tutur Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan bagaimana perkembangan teknologi saat ini. Dimana semua informasi yang ada baik di dalam maupun luar negeri akan berdampak. Hal ini menurutnya harus diikuti perkembangannya agar mengetahui langkah yang dilakukan jika terjadi sesuatu.

Tak hanya itu, ia pun meminta jajarannya untuk mengetahui kerja makro dan mikro di lapangan. Kerja makro adalah hal besar dilaksanakan negara dan mikro hal-hal menjadi tugas pokok kita.

Indonesia, lanjut Sigit saat ini sedang berusaha terus menjaga pertumbuhan ekonomi kita berada di atas lima persen. Pemerintah telah memberikan kelonggaran terhadap defisit negara dan mau tak mau hal itu harus dikembalikan dengan menjaga pertumbuhan ekonomi di atas lima persen.

"Refocusing membuat APBN kita menjadi kurang maksimal. Beban APBN menjadi berat dan mau tak mau pemerintah melakukan langkah dengan membesarkan sektor investasi. sektor investasi di angka 85 persen dan saat ini sedang dikawal dan bagaimana Indonesia menjadi tuan rumah G20 dan tentunya ini bagian upaya kita yang 85 persen bisa dilaksanakan maksimal," papar Sigit.

Lebih lanjut, Sigit pun mengatakan saat ini Indonesia tengah membangun pondasi menjadi negara maju. Salah satunya dengan merubah kebijakan dari negara konsumen menjadi produsen. Merubah kebijakan yang tadinya melepas ekspor material mentah, saat ini disetop dalam rangka membuka hilirisasi di dalam negeri.

Hal itu dilakukan agar Indonesia mampu mengelola sumber daya alam yang dimiliki dan bisa melompat serta tak tergantung dengan negara lain.

"Transformasi yang ada di satu sisi suatu lompatan jika kita bisa melakukan, namun disisi lain ini berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Menjaga pondasi ini bisa kita bangun dengan sinergitas." jelas Sigit.

Terkait dengan transformasi digital, ia pun mengingatkan akan menjadi tantangan sendiri bagi Polri. Di satu sisi menjadi hal yang memudahkan, khususnya dalam hal memprediksi sebagaimana keinginan menjadikan pemolisian prediktif dengan mengelola data yang ada dan mendapatkan rekomendasi dalam mengambil keputusan. Namun disisi lain ada tantangan.

Dengan semua hal itu, Kapolri berharap jajarannya untuk tak menjadikan Polri Presisi hanya sebagai program kerja. Namun, juga bisa menjadi lompatan perubahan untuk kembali ke esensi sejarah Kepolisian yang dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Harapan saya disamping tugas dan kebijakan pemerintah. Saya kembali mengingatkan bahwa kita semua ingin mengukir sejarah Polri. Kita sudah buat road map menuju Polri yang Presisi. Tentu harapan saya ini bukan hanya program kerja, tapi lompatan perubahan untuk kembali ke esensi sejarah kepolisian yang tentunya ini betul-betul dirasakan masyarakat. Polri yang mampu menjadi garda terdepan menjaga negara, Polri yang bisa diandalkan, profesional, dekat dan dicintai masyarakatnya," tutup Sigit.

Kapolresta menghimbau masyarakat untuk tidak panik atas ketersediaan stok minyak goreng di Kota Pontianak.

 


Pontianak, Kalbar - Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., menghimbau masyarakat untuk tidak panik atas ketersediaan stok minyak goreng di Kota Pontianak.


Hal ini disampaikannya saat melakukan sidak ke sejumlah tempat penyimpanan maupun produsen minyak goreng di Kota Pontianak.


Mendampingi Kapolda Kalbar, Irjen Pol Suryanbodo Asmoro, bersama instansi terkait sudah melakukan peninjauan langsung terkait produksi dan sistem distribusi minyak goreng di PT. Wilmar Cahaya Indonesia, Kecamatan Pontianak Utara, Rabu (16/3).


"Kami mendampingi Kapolda Kalbar, melakukan sidak dan peninjauan langsung terkait produksi dan sistem distribusi minyak goreng di PT. Wilmar Cahaya Indonesia, Kecamatan Pontianak Utara", ujar Kapolresta Andi Herindra.


Saat sidak, Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., memastikan stok minyak goreng aman untuk di Kalbar.


"Saat ini 70% produksi PT. Wilmar memenuhi wilayah Kalbar, sementara 30% sisa kebutuhan Kalbar di cukupi dengan cara mendatangkan dari luar Kalbar", tambah Andi Herindra.


Kapolresta Pontianak, Kombes. Pol. Andi Herindra, S.I.K., juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan aksi panic buying yang dapat menimbulkan keresahan.


"Saya pastikan stok minyak goreng aman untuk Kota Pontianak. Kami akan terus melakukan pengawasan baik itu produksi, distribusi, dan konsumen, sehingga tidak ada aksi penimbunan untuk kepentingan keuntungan pribadi. Apabila ada pelanggaran seperti penimbunan, kami pastikan akan ada tindakan hukum tegas sesuai undang-undang yang berlaku", tutup Kapolresta Andi Herindra. [WB]


Humas Polresta Pontianak

Senin, 21 Maret 2022

Tinjau Pasar Minggu, Kapolri Pastikan Stok Minyak Curah untuk Warga Aman


 

Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (21/3/2022). Kedatangannya untuk memastikan ketersediaan minyak goreng curah dan harga penjualan kepada masyarakat sesuai dengan harga eceran tertinggi yang ditetapkan Pemerintah.

"Baru saja kita meninjau langsung terkait distribusi minyak curah di pasar dan hari ini kita melaksanakan pengecekan di Pasar Minggu untuk mengetahui apakah minyak curah tersedia," kata Sigit usai meninjau Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Dari hasil pengecekannya dan interaksi langsung dengan beberapa pedagang pasar, Sigit menyatakan bahwa, proses distribusi minyak goreng curah dari distributor ke pasaran telah berjalan baik.

Dengan begitu, kata Sigit, stok minyak goreng curah untuk masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari telah tersedia dan aman.

"Alhamdulillah tadi kita cek dan saya bertemu langsung dengan pedagang kebutuhan minyak curah di Pasar Minggu, beberapa hari ini agak jarang, tetapi hari ini sudah terisi," ujar eks Kabareskrim Polri itu.

Berdasarkan dialognya, kata Sigit, para pedagang menyebut bahwa pihak distributor menjual dengan harga Rp14.400, sedangkan para agen melepas dagangannya ke warga dengan harga Rp15.500.

"Masih untung atau tidak dan mereka sampaikan masih ada margin" ucap mantan Kapolda Banten itu.

Demi memastikan stok minyak goreng aman untuk warga, Sigit menegaskan bakal melakukan pengecekan ke pasar-pasar lainnya demi terjaminya proses distribusi dan harga penjualan minyak goreng.

"Kedepannya kita sama-sama ingin memastikan. Karena memang kemarin ada rapat dengan beberapa rekan-rekan distributor dan produsen untuk segera mengirim ke lapangan. Kita ingin pelaksanaaannya real. Harapan kita terkait beberapa penyampaian rekan-rekan pedagang terkait harga Rp15.500 tolong betul-betul bisa dijaga. Karena kita harapkan harga minyak curah sesuai HET yang sudah ditetapkan Pemerintah," papar Sigit.

Selain meninjau, Sigit menyempatkan berbincang dengan Wartono, salah satu pedagang di Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Sigit berdialog soal ketersediaan dan harga penjualan kepada masyarakat.

Tinjau Pabrik Minyak Goreng di Bali, Kapolri Pastikan Stok dan Harga Sesuai HET Dipasaran.

 


KUBU RAYA, KALBAR - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro melakukan pengecekan ke gudang distributor PT. Sumber Alfaria Trijaya, Kabupaten Kubu Raya. Untuk memastikan ketersediaan stok sembako terutama minyak goreng aman di Kalimantan Barat.

Kapolda mengatakan, pengecekan ini bertujuan untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan minyak goreng, serta antisipasi penimbunan.

Lanjutnya, tidak ditemukan penimbunan serta ketersediaan minyak goreng mencukupi.

"Tidak ditemukan adanya penimbunan dan mereka tetap melakukan distribusi ke toko-toko agar bisa di konsumsi masyarakat," ungkapnya.

Menurutnya, tidak terjadi masalah di gudang distributor dan sudah tersebar di pasaran, hambatannya saat ini yang terjadi ialah dalam perjalanan.

"Minyak Goreng dari PT. Wilmar Group sudah beredar di pasar Kabupaten," jelas Kapolda Kalbar.

Oleh itu, harga minyak goreng saat ini tergantung pada harga di pasaran, yang menjadi perhatian adalah adanya motif minyak curah yang dikemas ulang menjadi kemasan sederhana atau premium yang melampaui harga subsidi.

Suryanbodo juga berharap, kepada masyarakat agar tidak panik dan memborong minyak goreng secara berlebih bahkan menimbun minyak.

"Masyarakat tidak perlu panik, stok minyak goreng curah maupun kemasan di Kalimantan Barat aman," ucapnya.

Kepolisian bersama instansi lainnya, akan terus melakukan pengawasan baik dalam distribusi maupun ditingkat penjualan.


Tinjau Pabrik Minyak Goreng di Bali, Kapolri Pastikan Stok dan Harga Sesuai HET Dipasaran

 


BALI – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pabrik minyak goreng PT Sawit Tunggal Arta Raya (STAR) Bali, di Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Bali.

Tinjauan secara langsung ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan harga minyak goreng curah yang dijual dipasaran sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). 
 
Menurut Sigit, kebijakan pemerintah untuk minyak curah diputuskan HET Rp14.000 per liter atau 15.500 per kilogram. Artinya ini adalah harga yang harus diterima masyarakat saat dilepas di pasar modern atau tradisional
 
“Baru saja saya tanyakan langsung bahwa sampai hari ini setelah keluar aturan harga eceran tertinggi dari PT STAR bahwa tidak ada masalah dengan ketersediaan minyak curah. Saya juga tanyakan langsung ke distributor bahwa mereka juga mendapatkan minyak curah seperti biasa. Artinya tidak ada kekurangan. Mungkin kalau datang malam juga tetap dilayani,” kata Sigit dalam kunjungannya.
 
Mantan Kapolda Banten itu mengapresiasi para distributor yang melepas harga minyak sampai ke pasaran Rp14.000. Hal ini kata dia, harus terus dijaga karena yang terpenting adalah harga untuk konsumen sesuai yang sudah ditentukan.
 
“Saya sudah tanyakan satu-satu harga dilepas sampai dengan pasar Rp 14.000. Kita juga harus menjaga harga minyak curah yang peruntukannya untuk konsumen jangan sampai berbelok untuk kebutuhan industri. Ini yang harus diawasi baik dari Kemendag ataupun kepolisian. Sehingga harapan kita subsidi ini, HET ini betul-betul tepat sasaran dan bisa sampai ke masyarakat yang membutuhkan,” ungkap Sigit.
 
Mantan Kabareskrim Polri itu meminta masyarakat untuk mengawasi harga minyak goreng dipasaran. Ia berharap, warga aktif melaporkan apabila memang tidak sesuai dengan harga yang telah ditetapkan.

“Untuk masyarakat bantu awasi jika distribusi minyak goreng tidak sesuai sasaran. Kami ingin minyak konsumen ini diberikan sesuai kebutuhan masyarakat,” tutup Sigit.

Jumat, 18 Maret 2022

Tinjau Pabrik Minyak Goreng di Bali, Kapolri Pastikan Stok dan Harga Sesuai HET Dipasaran

 


BALI – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung pabrik minyak goreng PT Sawit Tunggal Arta Raya (STAR) Bali, di Pelabuhan Benoa, Kota Denpasar, Bali, Jumat (18/3/2022).

Tinjauan secara langsung ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan harga minyak goreng curah yang dijual dipasaran sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET). 
 
Menurut Sigit, kebijakan pemerintah untuk minyak curah diputuskan HET Rp14.000 per liter atau 15.500 per kilogram. Artinya ini adalah harga yang harus diterima masyarakat saat dilepas di pasar modern atau tradisional
 
“Baru saja saya tanyakan langsung bahwa sampai hari ini setelah keluar aturan harga eceran tertinggi dari PT STAR bahwa tidak ada masalah dengan ketersediaan minyak curah. Saya juga tanyakan langsung ke distributor bahwa mereka juga mendapatkan minyak curah seperti biasa. Artinya tidak ada kekurangan. Mungkin kalau datang malam juga tetap dilayani,” kata Sigit dalam kunjungannya.
 
Mantan Kapolda Banten itu mengapresiasi para distributor yang melepas harga minyak sampai ke pasaran Rp14.000. Hal ini kata dia, harus terus dijaga karena yang terpenting adalah harga untuk konsumen sesuai yang sudah ditentukan.
 
“Saya sudah tanyakan satu-satu harga dilepas sampai dengan pasar Rp 14.000. Kita juga harus menjaga harga minyak curah yang peruntukannya untuk konsumen jangan sampai berbelok untuk kebutuhan industri. Ini yang harus diawasi baik dari Kemendag ataupun kepolisian. Sehingga harapan kita subsidi ini, HET ini betul-betul tepat sasaran dan bisa sampai ke masyarakat yang membutuhkan,” ungkap Sigit.
 
Mantan Kabareskrim Polri itu meminta masyarakat untuk mengawasi harga minyak goreng dipasaran. Ia berharap, warga aktif melaporkan apabila memang tidak sesuai dengan harga yang telah ditetapkan.

“Untuk masyarakat bantu awasi jika distribusi minyak goreng tidak sesuai sasaran. Kami ingin minyak konsumen ini diberikan sesuai kebutuhan masyarakat,” tutup Sigit.

Kamis, 17 Maret 2022

Lakukan Pengecekan Gudang Distributor, Kapolda Kalbar Pastikan Stok Minyak Goreng Aman


 

KUBU RAYA, KALBAR - Kapolda Kalimantan Barat Irjen Pol Suryanbodo Asmoro melakukan pengecekan ke gudang distributor PT. Sumber Alfaria Trijaya, Kabupaten Kubu Raya. Untuk memastikan ketersediaan stok sembako terutama minyak goreng aman di Kalimantan Barat.

Kapolda mengatakan, pengecekan ini bertujuan untuk menjaga kestabilan harga dan ketersediaan minyak goreng, serta antisipasi penimbunan.

Lanjutnya, tidak ditemukan penimbunan serta ketersediaan minyak goreng mencukupi.

"Tidak ditemukan adanya penimbunan dan mereka tetap melakukan distribusi ke toko-toko agar bisa di konsumsi masyarakat," ungkapnya.

Menurutnya, tidak terjadi masalah di gudang distributor dan sudah tersebar di pasaran, hambatannya saat ini yang terjadi ialah dalam perjalanan.

"Minyak Goreng dari PT. Wilmar Group sudah beredar di pasar Kabupaten," jelas Kapolda Kalbar.

Oleh itu, harga minyak goreng saat ini tergantung pada harga di pasaran, yang menjadi perhatian adalah adanya motif minyak curah yang dikemas ulang menjadi kemasan sederhana atau premium yang melampaui harga subsidi.

Suryanbodo juga berharap, kepada masyarakat agar tidak panik dan memborong minyak goreng secara berlebih bahkan menimbun minyak.

"Masyarakat tidak perlu panik, stok minyak goreng curah maupun kemasan di Kalimantan Barat aman," ucapnya.

Kepolisian bersama instansi lainnya, akan terus melakukan pengawasan baik dalam distribusi maupun ditingkat penjualan.


Rabu, 16 Maret 2022

Kapolda Kalbar Pastikan Stok Minyak Goreng di Kalbar Aman, Imbau Warga Agar Tenang dan Tidak Panik

 


PONTIANAK, KALBAR - Pastikan stok minyak goreng di Kalimantan Barat aman, Kapolda Kalbar Irjen Pol Suryanbodo Asmoro melakukan sidak ke sejumlah tempat penyimpanan maupun produsen di Kota Pontianak.

Ia menyampaikan bahwa dirinya bersama instansi terkait sudah melakukan peninjauan langsung terkait produksi dan sistem distribusi minyak goreng di PT. Wilmar Cahaya Indonesia, Kecamatan Pontianak Utara, Rabu (16/3).

PT Wilmar Cahaya Indonesia merupakan produsen minyak goreng di Kalimantan Barat. Kapolda juga memastikan stok minyak goreng aman untuk di Kalbar.

"Kita tadi sudah ke PT. Wilmar melihat secara langsung produksi yang dihasilkan oleh PT. Wilmar untuk mencukupi kebutuhan di Kalbar, satu hari itu produksinya untuk CPO 500 ton menghasilkan minyak 400 sampai 500 juga," jelasnya.

Menurutnya, 70% Produksi PT. Wilmar saat ini untuk memenuhi wilayah Kalbar, sementara 30% sisa kebutuhan Kalbar di cukupi dengan cara mendatangkan dari luar Kalbar.

"Harusnya tidak ada kelangkaan minyak di Kalbar, apabila ada kelangkaan, mungkin itu karena ada panic buying yang dilakukan masyarakat, membeli secara berlebihan sehingga menimbulkan kesan kekurangan, padahal tidak ada kekurangan," ucap Suryanbodo.

Oleh sebab itu, Kapolda mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tenang dan tidak panik terkait stok minyak goreng di Kalbar, karena stok aman.

Terkait produksi hingga Distribusi, Suryanbodo juga menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan pengawasan secara ketat.

"Kita akan awasi dari produsen, distributor, hingga ke konsumen, kita awasi itu," tutup Kapolda Kalbar.

Kapolri Turun Langsung ke Pasar Pastikan Stok Minyak Goreng Untuk Warga Aman

 


Bekasi - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turun langsung meninjau ke pasar tradisional Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, guna memastikan stok atau ketersediaan minyak goreng untuk memehuhi kebutuhan dari masyarakat aman.

Selain memastikan tidak terjadinya kelangkaan, Sigit juga berdialog langsung kepada para pedagang di pasar tersebut, untuk mengecek harga jual dari minyak goreng dipasaran.

Dalam dialognya bersama pedagang pasar, Sigit memastikan apakah stok dari minyak goreng yang dibutuhkan masyarakat dalam keadaan aman atau tidak.

"Stok minyak goreng cukup untuk berapa hari?," tanya Sigit kepada pedagang minyak goreng di pasar tradisional Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/3/2022).

"Setiap hari pak. Paling lama dua hari sudah datang," jawab salah satu pedagang pasar kepada Kapolri.

Dalam tinjauannya, Sigit masih mendapat keluhan dari pedagang pasar soal masih terjadinya kelangkaan dari minyak goreng curah. Berdasarkan pernyataan dari para pedagang, permintaan minyak curah dari masyarakat sangat tinggi.

Sebelum ke pasar tradisional Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat, Kapolri juga mengecek pabrik minyak goreng PT Mikie Oleo Nabati Industri Bekasi, Jawa Barat. Hal itu untuk memastikan proses produksi hingga pendistribusian ke pasar untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Sigit juga mensosialisasikan kebijakan terbaru Pemerintah Indonesia yang diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto soal subsidi harga minyak curah dari harga Rp 11.500 per liter menjadi Rp 14.000 per liter. Terkait minyak kemasan akan disesuaikan dengan nilai keekonomian.

"Tentunya dalam kesempatan ini saya imbau kepada seluruh stakeholder terkait mulai dari perusahaaan produsen kemudian perusahaan CPO yang mempersiapkan bahan baku dan juga penjual yang distribusikan baik di pasar modern maupun tradisional, saya harapkan untuk barang-barang bisa didistribusikan seperti biasa jangan sampai ada kelangkaan. Sehingga stok tetap terjaga," ujar eks Kabareskrim Polri ini.

Dengan adanya kebijakan tersebut, Sigit berharap, kedepannya tidak kembali terjadi fenomena-fenomena antrean panjang dari masyarakat yang hendak mendapatkan minyak goreng dipasaran.

"Sekali lagi harapan kita kedepan dengan adanya kebijakan-kebijakan yang ada tidak ada lagi antrean terkait dengan masyarakat yang membutuhkan minyak karena adanya kelangkaan," ucap mantan Kapolda Banten tersebut.

Selasa, 15 Maret 2022

PELAKU PENCURIAN VESPA DI JALAN PANGERAN NATAKUSUMA BERHASIL DIAMANKAN UNIT JATANRAS POLRESTA PONTIANAK

 


Pontianak.Kalbar - Pada hari Selasa, tanggal 15 Maret 2022 sekira Pukul 18.00 wib personil unit Jatanras Polresta Pontianak mengamankan seorang pria an. AS (42th) yang diduga melakukan Tindak Pidana Pencurian dengan pemberatan (curat / curanmor) sebagaimana diatur dalam pasal 363 Kuhp.

Berdasarkan laporan tersebut personil Jatanras melakukan serangkaian penyelidikan terhadap terduga pelaku dan melakukan analisa terhadap rekaman cctv di TKP yang sempat viral di media sosial. Dan diketahui bahwa terduga pelaku tersebut adalah AS (42th). Pada hari selasa 15 Maret 2022 personil Jatanras mendapatkan informasi terkait keberadaan terduga pelaku sedang mengendarai kendaraan Vespa Piaggio hasil curian di dusun Mega Timur Kec. Sungai Ambawang Kab. Kubu Raya.

Dengan cepat personil Jatanras segera meluncur ke lokasi tersebut dan berhasil meringkus terduga pelaku dan barang bukti, hasil interogasi singkat terhadap terduga pelaku yang bersangkutan mengakui atas perbuatannya telah mengambil 1 Unit Sepeda Motor Jenis Vespa Piaggio tahun 2016 di Jalan Pangeran Natakusuma gg. Airlangga  Kec. Pontianak Kota, pada hari senin 14 Maret 2022. Modus operandi terduga pelaku masuk ke garasi rumah korban dan menggambil kunci sepeda motor milik korban dan membawa kabur sepeda motor milik korban yang terparkir di teras rumah korban.

Kini pelaku telah di amankan ke Polresta Pontianak guna pengembangan penyidikan lebih lanjut.